Postingan Populer

Lianna Gunawan Sukses Raup Ratusan Juta per Bulan

Siapa yang menyangka kesuksesan Lianna Gunawan menggeluti bisnis produksi sepatu berawal dari keisengan. Kebetulan, sejak masih muda, Lianna memang memiliki kegemaran mengoleksi serta membuat sepatu untuk digunakan sendiri. Awal terjun ke bisnis sepatu terjadi ketika wanita muda ini memutuskan untuk berhenti kerja dan merawat anaknya. Di waktu senggang, Lianna sering belanja sepatu secara online.


“Setelah dibeli, saya iseng memajang foto sepatu. Ternyata banyak yang suka dan menanyakan dimana saya membeli koleksi sepatu itu. Saya pikir, ini peluang usaha yang bagus,” tutur Lianna.


Nah, dari sinilah ide bisnis Lianna muncul. Pada tahun 2009, ia mulai menjadi ‘makelar’ sepatu. Ia bekerja sama dengan sebuah bengkel produksi sepatu yang membuat aneka sepatu khusus pesanan atau biasa disebut customized.


Kala itu, Lianna hanya bertindak sebagai perantara lantaran para pembelinya membawa model sepatu sendiri. Tapi, mulai tahun 2010, bengkel tersebut tidak mau menerima pesanan lagi. Karena yakin bisnis sepatu customized ini punya prospek bagus, Lianna memulai usahanya sendiri dengan merekrut seorang perajin sepatu. Namun, cara ini juga belum membuatnya puas. Pasalnya, ia merasa tidak ada ‘jiwa’ dalam setiap sepatu buatannya.


Setiap produk yang dibuat, modelnya sesuai keinginan konsumen yang kebanyakan menduplikasi model yang ada di pasar. “Tidak ada kebanggaan tersendiri terhadap keaslian dan ciri khas sepatu buatan saya,” ujarnya. Kemudian muncul keinginannya untuk membuat merek sepatu dengan ciri khas sendiri. Kebetulan, saat itu, Indonesia tengah diramaikan dengan hangatnya klaim budaya asli Indonesia oleh Malaysia. Ia pun terpikir untuk mengampanyekan budaya Indonesia melalui produk sepatu.


Indonesia memang sangat kaya dengan keragaman kain khas nusantara. Hampir setiap daerah memiliki kain tradisional yang cantik dan menarik, seperti kain batik songket, dan lurik. Dengan sentuhan tangan kreatif Lianna Gunawan, beragam kain tradisional ini bisa disulap menjadi aneka produk sepatu nan unik. Hasilnya, sepatu bikinan Lianna laris manis di pasaran.


Di bawah bendera usaha La Spina, ia memproduksi sebanyak 500 pasang sepatu wanita setiap bulan. Sepatu tersebut dibanderol mulai Rp 300.000 hingga jutaan rupiah per pasang. Di dalam negeri, produk sepatu Lianna sudah dipasarkan ke sejumlah wilayah, seperti Jakarta, Timika, Samarinda, Medan, dan Bali. Sementara di luar negeri, sudah ekspor ke Jepang, Australia, Belanda, dan Afrika. Dari usaha ini, ia bisa meraup omzet ratusan juta rupiah per bulan.


Liana baru memulai usaha ini di tahun 2009. Awalnya,  ia membuat sepatu pesanan (customized). Sementara produksi sepatu kain khas nusantara baru ditekuninya tahun 2011 di Jakarta. Tepatnya pada April 2011 yang ditandai dengan peluncuran brand La Spina. Kendati baru, produk sepatunya ini cepat dikenal luas karena mengaplikasikan aneka kain nusantara, seperti batik, lurik, dan songket.


Motifnya juga melambangkan pelbagai kepulauan di Indonesia, seperti Jawa, Sumatera, hingga Sulawesi. “Saya ingin memajukan unsur warisan budaya Indonesia dengan memasukkan unsur tradisional namun dipadu dengan desain modern,” tutur Lianna. Berkat kreativitasnya ini, ia pun telah diganjar sejumlah penghargaan. Awal November ini, misalnya, ia keluar sebagai pemenang dari Asia dalam Cartier Women’s Innitiative Awards 2012.


Selain itu, Lianna juga pernah memenangkan penghargaan Asian Development Citra Award tahun 2012. Produknya juga pernah mendapat penghargaan dari Kementerian Perindustrian untuk desain sepatu wanita terbaik tahun 2011 dan 2012.


Tahun lalu, ia juga pernah menyabet Inacraft Award 2011 dan terpilih mewakili Indonesia dalam berbagai pameran di Jepang, Korea Selatan, dan Bangkok. Berkat pelbagai penghargaan itu, produk sepatunya semakin dikenal. Maskapai penerbangan Garuda Indonesia kini termasuk salah satu konsumennya. “Kami telah dikontrak untuk membuat sepatu bagi awak kabin Garuda,” ujar Lianna.


Produk sepatu La Spina mencakup banuyak model, seperti sepatu datar (flat shoes), wedges hingga sepatu hak tinggi (high heels). Selain itu, ada juga produk sandal. Di setiap produk sepatu terdapat aplikasi kain khas nusantara. Ada yang ditempatkan di bagian ujung, bagian atas, maupun bagian belakang sepatu.


 


 


 


 


 


 


Sumber artikel: suarapengusaha.com dan redaksi


Sumber gambar: cartierwomensinitiative.com

Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Bulan / Gunawan / Juta / Kisah sukses / Lianna / Ratusan / Raup / Sukses dengan judul Lianna Gunawan Sukses Raup Ratusan Juta per Bulan. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://berita-ku.blogspot.com/2012/12/lianna-gunawan-sukses-raup-ratusan-juta.html. Terima kasih!
Ditulis oleh: Rumput Liar - Kamis, 20 Desember 2012

Belum ada komentar untuk "Lianna Gunawan Sukses Raup Ratusan Juta per Bulan"

Posting Komentar